Lima Puluh Helikopter Untuk Padamkan Kebakaran Di Riau

Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan



Lima Puluh Helikopter Untuk Padamkan Kebakaran Di Riau

Sunday 15 September 2019, 15.9.19 WIB Last Updated 2019-09-25T04:08:43Z
kirimanpublik
Jakarta,BERITA-ONE.COM.
Pemerintah telah mengerahkan sebanyak 50 helikopter dari berbagai kementerian/lembaga, TNI, Polri, dan swasta untuk melakukan water bombing  guna memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Provinsi Riau.

“BNPB sendiri mengerahkan 42 helikopter untuk pemadaman karhutla,” kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo dalam keterangan pers di Gedung Graha BNPB, Jakarta, kemarin.

Namun Doni mengingatkan, memadamkan lahan gambut bukanlah hal yang mudah. Ia menunjuk contoh ada satu daerah di Sumatra Selatan yang selama satu bulan kebakaran hutan dan lahan terjadi tanpa henti, belum bisa dipadamkan hingga hari ini.

“Pemadaman melalui water bombing maupun selang air bukan upaya yang efektif untuk memadamkan api. Hanya hujan yang bisa memadamkan api di sejumlah wilayah karhutla,” jelas Doni.
Karena itu, lanjut Kepala BNPB, pihaknya bekerjasama dengan Badan Metereologi Klimatologi dna Geofisika  (BMKG) selalu bersiap sedia apabila ada kemunculan awan agar bisa segera dibuat hujan buatan.
Riau Terbesar

Dalam kesempatan itu Kepala BNPB Doni Monardo menyampaikan, bahwa wilayah karhutla paling besar terjadi di Provinsi Riau seluas lebih kurang 40 ribu hektare. Sementara jumlah keseluruhan lahan yang terbakar mencapai 80 ribu hektare.
Luasnya lahan yang terbakar itu, menurut Doni, menjadi salah satu faktor penyebab jumlah titik api semakin meningkat, dan ketebalan asap dan ketebalan polutan semakin buruk.

Humas Seskab mengatakan, Kepala BNPB, rendahnya curah hujan di wilayah karhutla akibat dampak dari fenomena El Nino makin memperburuk kebakaran dan kualitas udara yang ada di Riau.
(SUR).

Komentar

Tampilkan

  • Lima Puluh Helikopter Untuk Padamkan Kebakaran Di Riau
  • 0

No comments:

Post a Comment

Terkini

Topik Populer