kirimanpublikSemua makanan yang telah lama disimpan, apalagi pada ruangan terbuka, akan basi. Hal ini juga berlaku pada makanan atau minuman kemasan. Oleh karena itu, makanan atau minuman kemasan selalu memiliki tanggal kedaluwarsa. Tapi tunggu dulu, bagaimana dengan air putih? Apakah air putih bisa menjadi basi? Apa yang bisa menyebabkan air putih basi? Berikut ini penjelasannya.
Pada dasarnya, makanan atau minuman yang basi berpotensi untuk mengakibatkan keracunan jika dikonsumsi. Makanan atau minuman basi biasanya diakibatkan oleh kontaminasi dari kuman dan bakteri pada makanan atau minuman. Kuman, bakteri, atau jamur membuat makanan atau minuman tidak layak lagi untuk dikonsumsi.
Lalu bagaimana dengan air putih? Apakah mungkin air putih basi? Sama halnya seperti makanan dan minuman, air putih yang Anda konsumsi tentu saja bisa saja basi dan kedaluwarsa. Tidak percaya? Berikut adalah penjelasannya:
Jika Anda minum air putih dari botol kemasan, Anda bisa melihat tanggal kedaluwarsa pada kemasan botol tersebut. Ya, memang semua makanan dan minuman kemasan harus mencantumkan tanggal kedaluwarsa untuk menjaga kesehatan konsumen dan mencegah keracunan pada konsumen.
Sebenarnya, tanggal kedaluwarsa yang ada pada botol air putih, tidak terlalu memengaruhi kualitas air. Maksudnya di sini, apabila tanggal kedaluwarsa sudah lewat, kualitas air mungkin masih cukup baik dan dapat diminum. Namun, hal ini juga dipengaruhi dari cara penyimpanannya.
Bila botol air terlalu sering terpapar sinar matahari, maka air minum semakin berpotensi terkontaminasi zat-zat kimia yang berasal dari botol minuman tersebut. Dan memang, lebih baik untuk menghindari minuman yang telah melewati tanggal kedaluwarsanya.
Air putih basi akibat kontaminasi jamur, bakteri, dan kuman
Memang pada dasarnya air putih basi tidak seperti makanan atau minuman yang cepat basi. Air putih basi akibat terkontaminasi oleh berbagai kuman, jamur, dan bakteri yang ada di sekitar. Semua bakteri dan kuman penyakit yang mengontaminasi membuat kualitas air minum Anda menurun dalam waktu yang cukup lama.
Misalnya saja, Anda meninggalkan air putih dalam gelas atau wadah yang terbuka selama berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu. Maka ketika Anda melihatnya kembali, Anda dapat melihat air sudah berubah warna sedikit, menjadi sarang nyamuk, atau bahkan ditumbuhi oleh jamur. Hal ini yang membuat air putih basi dan tentunya mengonsumsi air tersebut dapat membahayakan kesehatan Anda.
Bagaimana cara menjaga kualitas air putih?
Semua tergantung dengan bagaimana dan di mana Anda menyimpan air puti tersebut. Air putih memang tidak akan basi atau tepatnya terkontaminasi dalam waktu yang cepat. Dengan kata lain, air putih tidak akan basi secepat makanan atau minuman yang memiliki rasa. Namun penting untuk menjaganya kualitasnya untuk mencegah kontaminasi dari luar.
Jadi, sebaiknya hindari menyimpan air putih dengan wadah yang terbuka dalam waktu yang lama. Selain itu, lebih baik jangan menyimpan botol minum di tempat yang bisa langsung terkena sinar matahari.
Lakukan Ini Sebelum Tidur, Seluruh Racun di Dalam Tubuh Anda Akan Terkuras Habis. Begini Caranya
Mungkinkah air putih basi?Pada dasarnya, makanan atau minuman yang basi berpotensi untuk mengakibatkan keracunan jika dikonsumsi. Makanan atau minuman basi biasanya diakibatkan oleh kontaminasi dari kuman dan bakteri pada makanan atau minuman. Kuman, bakteri, atau jamur membuat makanan atau minuman tidak layak lagi untuk dikonsumsi.
Lalu bagaimana dengan air putih? Apakah mungkin air putih basi? Sama halnya seperti makanan dan minuman, air putih yang Anda konsumsi tentu saja bisa saja basi dan kedaluwarsa. Tidak percaya? Berikut adalah penjelasannya:
11 Kebiasaan Sehari-hari yang Bikin Anda Cepat Tua. Apa saja?
Air putih basi bisa dilihat dari tanggal kedaluwarsaJika Anda minum air putih dari botol kemasan, Anda bisa melihat tanggal kedaluwarsa pada kemasan botol tersebut. Ya, memang semua makanan dan minuman kemasan harus mencantumkan tanggal kedaluwarsa untuk menjaga kesehatan konsumen dan mencegah keracunan pada konsumen.
Sebenarnya, tanggal kedaluwarsa yang ada pada botol air putih, tidak terlalu memengaruhi kualitas air. Maksudnya di sini, apabila tanggal kedaluwarsa sudah lewat, kualitas air mungkin masih cukup baik dan dapat diminum. Namun, hal ini juga dipengaruhi dari cara penyimpanannya.
Bila botol air terlalu sering terpapar sinar matahari, maka air minum semakin berpotensi terkontaminasi zat-zat kimia yang berasal dari botol minuman tersebut. Dan memang, lebih baik untuk menghindari minuman yang telah melewati tanggal kedaluwarsanya.
Air putih basi akibat kontaminasi jamur, bakteri, dan kuman
Memang pada dasarnya air putih basi tidak seperti makanan atau minuman yang cepat basi. Air putih basi akibat terkontaminasi oleh berbagai kuman, jamur, dan bakteri yang ada di sekitar. Semua bakteri dan kuman penyakit yang mengontaminasi membuat kualitas air minum Anda menurun dalam waktu yang cukup lama.
Misalnya saja, Anda meninggalkan air putih dalam gelas atau wadah yang terbuka selama berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu. Maka ketika Anda melihatnya kembali, Anda dapat melihat air sudah berubah warna sedikit, menjadi sarang nyamuk, atau bahkan ditumbuhi oleh jamur. Hal ini yang membuat air putih basi dan tentunya mengonsumsi air tersebut dapat membahayakan kesehatan Anda.
Bagaimana cara menjaga kualitas air putih?
Semua tergantung dengan bagaimana dan di mana Anda menyimpan air puti tersebut. Air putih memang tidak akan basi atau tepatnya terkontaminasi dalam waktu yang cepat. Dengan kata lain, air putih tidak akan basi secepat makanan atau minuman yang memiliki rasa. Namun penting untuk menjaganya kualitasnya untuk mencegah kontaminasi dari luar.
Jadi, sebaiknya hindari menyimpan air putih dengan wadah yang terbuka dalam waktu yang lama. Selain itu, lebih baik jangan menyimpan botol minum di tempat yang bisa langsung terkena sinar matahari.
No comments:
Post a Comment